Apa yang Dilakukan Setelah Vaksin Covid-19? Catat 7 Hal Ini

Hidup Sehat | 23 Mei 2022

Bagikan:

Apa yang Dilakukan Setelah Vaksin Covid-19? Catat 7 Hal Ini

Apakah Anda sudah mendapatkan vaksin Covid-19 pertama? Atau bahkan sudah melakukan vaksin kedua bahkan vaksin booster? Jika sudah, mungkin Anda kini bertanya-tanya seharusnya apa yang dilakukan setelah vaksin tersebut. Layaknya persiapan sebelum vaksin, Anda juga perlu melakukan beberapa hal yang dianjurkan oleh para pakar kesehatan pasca mendapatkannya.

Well, vaksinasi merupakan salah satu hal yang diwajibkan oleh Pemerintah sebagai bentuk upaya pencegahan penyebaran virus corona. Umumnya, pemberian vaksin ini akan menimbulkan sejumlah efek samping pada sebagian orang. Oleh karena itu, penting untuk Anda mengetahui apa yang dilakukan setelah vaksin Covid agar dapat menanganinya dengan tepat.

Di bawah ini akan diulas secara lengkap apa yang dilakukan setelah vaksin dan beberapa hal yang sepatutnya Anda hindari. Check it out!

Efek Samping Vaksinasi

Sebelum membahas lebih lanjut terkait apa yang dilakukan setelah vaksin, Anda sebaiknya mengetahui berbagai kemungkinan efek samping yang ditimbulkan dalam beberapa jam atau hari setelahnya.

Ya, ada sejumlah kondisi yang umum terjadi pasca seseorang mendapatkan vaksinasi. Hal ini sangat wajar karena menunjukkan tubuh Anda sedang membangun sistem kekebalan. Meski tak semua merasakannya, namun sebagian orang mungkin dapat mengalami beberapa efek samping seperti di bawah ini.

Reaksi lokal, seperti:

  • Nyeri
  • Kemerahan
  • bengkak pada tempat suntikan
  • Reaksi lokal lain yang berat, misalnya selulitis.

Reaksi sistemik seperti:

  • demam,
  • nyeri otot seluruh tubuh (myalgia),
  • nyeri sendi (atralgia),
  • badan lemah
  • sakit kepala

Reaksi lain, seperti:

  • reaksi alergi misalnya urtikaria, oedem,
  • reaksi anafilaksis,
  • syncope (pingsan)

Pada sebagian orang, sejumlah efek samping di atas umumnya menjadi lebih intens akan berbeda atau bahkan sesuai dengan jenis vaksin Covid-19 spesifik.

Apa yang Dilakukan Setelah Vaksin Covid?

Setelah mengetahui berbagai kemungkinan efek samping tersebut, lalu apa yang dilakukan setelah vaksin Covid? Berikut beberapa anjuran dari pakar kesehatan.

1. Tetap di Tempat Vaksinasi untuk Observasi

Berbicara mengenai apa yang dilakukan setelah vaksin Covid, Anda sebetulnya disarankan untuk tetap berada di tempat vaksinasi selama kurang lebih 15 menit [1]. Hal ini ditujukan untuk memastikan Anda memperoleh perhatian medis bila kemudian timbul alergi atau reaksi tak terduga lainnya. Walau cukup jarang terjadi, akan tetapi tindakan pencegahan ini cukup penting guna menjaga kesehatan maupun keselamatan Anda.

2. Kompres Lengan

Lalu, apa yang dilakukan setelah vaksin Covid selanjutnya? Anda bisa kompres lengan pada bagian bekas suntikan dengan menggunakan es batu bila terjadi reaksi sepertinya nyeri, bengkak, atau kemerahan di tempat suntikan.

Jangan lupa gunakan kain atau handuk bersih untuk membalut es batu tersebut. Hal ini akan membantu mengurangi rasa sakit atau pembengkakan [1].

Baca juga: 13 Vitamin untuk Tubuh Agar Tetap Fit dan Dukung Imun Kuat

3. Minum Obat Pereda Nyeri

Mengutip dari healthline, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas di pasaran, seperti aspirin, acetaminophen, atau ibuprofen [1]. Selain itu, pilihan obat lainnya yang mudah dan murah untuk didapatkan sebagai antipiretik dan antinyeri adalah paracetamol.

Ini akan membantu mengatasi ketidaknyamanan atau efek samping vaksin, seperti demam, sakit kepala, atau juga nyeri otot. Namun, pastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan Anda terlebih dahulu.

4. Tetap Bergerak

Jika Anda bertanya apa yang dilakukan setelah vaksin Covid, maka jawabannya ialah pastikan Anda tetap bergerak. Ya, Anda disarankan untuk terus menggerakan dan melatih lengan Anda yang diberikan vaksin. 

Anda bisa melakukan olahraga ringan atau aktivitas fisik lainnya agar sirkulasi darah tetap lancar. Pada akhirnya, ini akan membantu mengurangi rasa sakit serta pembengkakan setelah mendapat suntikan.

5. Hindari Aktivitas Berat

Meskipun Anda disarankan untuk tetap bergerak, namun pastikan Anda mengurangi aktivitas berat atau olahraga yang melelahkan setelah vaksinasi. Apalagi jika Anda mengalami sejumlah efek samping seperti sakit kepala, kelelahan, demam, atau nyeri otot. Dalam hal ini, tubuh memerlukan waktu untuk beradaptasi dengan vaksin tersebut.

Mengutip dari situs UNICEF, Anda setidaknya perlu membiarkan tubuh beristirahat selama kurang lebih 2 sampai 3 hari [2]. Pasalnya, kurangnya istirahat dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh. Sehingga, pastikan Anda tetap memiliki waktu istirahat yang cukup atau tidur selama 7 hingga 8 jam dalam sehari.

6. Pastikan Tubuh Terhidrasi

Tahukah Anda, minum air putih yang cukup dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh sehingga Anda pun terhindar dari dehidrasi akibat demam. Tak hanya itu, air putih juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh, sehingga bisa membantu meminimalisir berbagai efek samping dari vaksinasi.

Oleh sebab itu, pastikan Anda selalu sedia #AQUADULU kapanpun dan di manapun Anda berada. Minum setidaknya sebanyak 2 liter sehari untuk mencegah terjadinya dehidrasi.

Anda juga bisa membawa AQUA saat Anda sedang melakukan vaksinasi. AQUA memiliki berbagai macam kemasan yang mudah dibawa saat Anda bepergian. Sehingga, saat menunggu giliran divaksin, atau bahkan saat observasi, Anda bisa memenuhi kebutuhan air Anda dengan minum AQUA.

7. Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

Lalu, apa yang dilakukan setelah vaksin booster? Jawabannya adalah tetap menerapkan protokol kesehatan 5 M. Walau vaksinasi bisa mencegah penularan virus corona, namun hal tersebut tidak berarti Anda benar-benar langsung terbebas dari infeksi Covid-19.

Dibutuhkan waktu kurang lebih 2 minggu hingga vaksin tersebut dapat bekerja secara efektif. Oleh karenanya, terus terapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah, mulai dari menggunakan masker, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, mencuci tangan, serta jaga jarak.

Baca juga: 14 Makanan Penambah Imun Tubuh untuk Jaga Kesehatan

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Meskipun efek samping dari vaksinasi merupakan hal umum, akan tetapi Anda sebaiknya waspada bila kondisi tersebut tidak kunjung membaik setelah beberapa hari berlalu. Jika demikian, cobalah periksakan ke dokter agar dapat segera memperoleh penanganan.

Selain itu, hubungilah petugas kesehatan atau tenaga medis apabila anda mengalami reaksi alergi dan atau jika Anda mengalami gejala parah, seperti:

  • Nyeri dada
  • Kesulitan bernapas
  • Mengalami mengi
  • Detak jantung cepat
  • Jatuh pingsan.
  • Penumpukan cairan yang menyebabkan pembengkakan di kaki.
  • Anda khawatir tentang potensi efek samping atau memiliki gejala baru atau tak terduga

Itu dia pembahasan terkait apa yang dilakukan setelah vaksin Covid. Dengan melakukan berbagai penanganan pasca vaksinasi di atas, Anda tidak hanya sekadar melindungi diri sendiri dari penularan virus corona, namun juga sekaligus orang-orang yang Anda cintai. Semoga bermanfaat!

Referensi:

  1. 9 Things to Do After Getting Your COVID-19 Vaccines - Buka
  2. What to do before, during and after getting vaccinated for COVID-19 - Buka
  3. 7 Pantangan Setelah Vaksin Covid-19 yang Harus Diketahui - Buka

Artikel Terkait

Tidak ada artikel.

Enzy mengajak Anda untuk beli AQUA sekarang!

Website ini menggunakan cookie untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari lebih lanjut .