Banyaknya pekerjaan kerap membuat puasa menjadi mudah goyah. Tapi sebetulnya, ada berbagai cara agar kuat puasa saat bekerja yang bisa Anda coba.
Salah satunya adalah dengan mengatur waktu tidur ketika puasa. Sebab, sering kali pola tidur menjadi tidak teratur karena harus bangun lebih awal untuk sahur.
Hal inilah yang menyebabkan tubuh menjadi lemas dan tak bersemangat. Yuk, simak selengkapnya mengenai tips agar kuat puasa saat bekerja di artikel berikut!
11 Cara agar Kuat Puasa saat Bekerja
Sebenarnya, bekerja di bulan puasa bukanlah hal yang menjadi masalah.
Sebab, meskipun tidak adanya asupan makanan serta minuman saat puasa, stamina tubuh bisa tetap kuat dan terjaga.
Nah, berikut ini beberapa cara agar kuat puasa saat bekerja dan stamina tetap terjaga.
1. Tekadkan Niat dan Cari Motivasi
Cara agar kuat puasa saat bekerja yang pertama adalah tekadkan niat dan cari motivasi.
Yup, niat dan motivasi dalam diri untuk bekerja di bulan puasa merupakan hal nomor satu yang harus dimiliki. Sebab tanpa niat dan motivasi yang kuat, maka bekerja pun menjadi tidak semangat.
2. Jaga Pola Tidur
Saat berpuasa, banyak orang yang pola tidurnya menjadi berantakan. Hal ini karena mereka belum bisa beradaptasi dengan adanya perubahan jam tidur.
Alhasil, tubuh pun mengalami kurang tidur dan penurunan produktivitas sehari-hari menjadi imbasnya.
Oleh karena itu, cara agar kuat puasa saat bekerja yang kedua adalah dengan menjaga pola tidur.
Berkenaan dengan ini, Anda bisa tidur lebih awal setelah sholat tarawih tiap harinya. Jika ada pekerjaan yang biasanya diselesaikan malam hari, Anda bisa mengerjakannya setelah sahur.
3. Konsumsi Makanan Sehat
Mengonsumsi makanan sehat seperti sayur dan buah bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Alhasil, tubuh pun bisa kuat puasa meskipun saat bekerja.
Nah, selain makanan yang mengandung karbohidrat, Anda juga bisa mengonsumsi sayur dan buah saat berbuka puasa serta sahur.
4. Hindari Makan Berlebihan saat Sahur dan Berbuka
Banyak orang berpikir bahwa salah satu cara agar kuat puasa saat bekerja adalah dengan makan yang banyak, terutama ketika sahur.
Padahal, mengonsumsi makanan secara berlebihan dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, diabetes, dan maag.
Oleh karena itu, makanlah secukupnya saja, baik saat sahur maupun berbuka, agar tubuh dapat mencerna makanan dengan baik.
Selain itu, dianjurkan juga untuk makan secara perlahan-lahan atau tidak terburu-buru agar memberi waktu lambung dalam memproses makanan.
Baca juga: 8 Resep Olahan Ikan untuk Sahur, Sederhana Tapi Nikmat!
5. Buat Jadwal selama Ramadan
Agar kegiatan sehari-hari Anda dapat terstruktur dengan baik, buatlah jadwal harian selama Ramadan.
Anda dapat membuat daftar mengenai hal apa saja yang harus dikerjakan. Kemudian, tulis durasi untuk masing-masing kegiatan.
Selain itu, Anda juga perlu memberi jeda istirahat di antara tiap kegiatan untuk merelaksasikan tubuh dan pikiran.
6. Selingi dengan Aktivitas Ringan
Nah, jeda istirahat di antara tiap kegiatan bisa Anda selingi dengan aktivitas ringan, seperti mencari udara segar, stretching, berjalan kaki santai, atau melakukan pekerjaan rumah.
Namun ingat, beri waktu 15-30 menit saja untuk melakukan aktivitas ringan ini. Sebab jika terlalu lama, maka tubuh Anda akan menjadi malas untuk kembali bekerja.
7. Prioritaskan Pekerjaan Penting di Pagi Hari
Pukul 07.00 hingga 11.00 merupakan waktu yang tepat untuk melaksanakan aktivitas produktif. Sebab di pagi hari, otak kita masih dalam keadaan segar, sehingga lebih mudah untuk fokus.
Oleh karena itu, Anda bisa memprioritaskan pekerjaan-pekerjaan yang penting untuk diselesaikan di pagi hari saat otak masih dalam keadaan fresh.
8. Jangan Lupakan Olahraga
Saat berpuasa, olahraga juga tetap harus dilakukan, lho. Sebab, tubuh perlu tetap bergerak agar sehat.
Berkenaan dengan ini, Anda bisa melakukan olahraga ringan saat puasa seperti jalan santai dan bersepeda agar tubuh tidak mengeluarkan energi berlebih.
Jika olahraga di siang hari terasa berat, maka Anda dapat mengatasinya dengan melakukannya setelah berbuka atau sebelum tidur.
Baca juga: 8 Jenis Olahraga Saat Puasa, Manfaat, dan Waktu Melakukannya
9. Manfaatkan Waktu Antara Sahur dan Subuh
Cara agar kuat puasa saat bekerja selanjutnya adalah memanfaatkan waktu antara sahur dan subuh untuk memeriksa kembali list pekerjaan atau tugas yang akan dilakukan.
Setelah itu, Anda dapat membuat skala prioritas terhadap tugas-tugas yang harus dilakukan di hari itu.
Alangkah lebih baiknya lagi, Anda tidak kembali tidur setelah sahur dan langsung menyelesaikan tugas atau melakukan aktivitas ringan.
10. Lakukan Power Nap
Selain tidur lebih awal, cara agar kuat puasa saat bekerja yang lain adalah melakukan power nap.
Power nap adalah tidur singkat di siang hari. Tidur siang ini berfungsi untuk meningkatkan fungsi otak, serta menjaga stamina tubuh agar tetap bugar.
Namun, perlu diperhatikan bahwa power nap berdurasi sekitar 20-30 menit saja. Sebaiknya, Anda tidak melakukan power nap lebih dari 30 menit.
Sebab, tidur siang yang terlalu lama malah bisa menyebabkan tubuh mengalami pusing dan kelelahan.
11. Minum Air Putih yang Cukup
Tips puasa saat bekerja agar tetap kuat menjalani hari adalah dengan minum air putih yang cukup, terutama ketika berbuka dan sahur.
Sebab, ada banyak manfaat air putih saat puasa, di antaranya adalah menjaga konsentrasi dan membuat tubuh lebih berenergi.
Saat puasa, asupan cairan ke tubuh menjadi terbatas. Oleh karena itu, agar tetap menaati aturan 8 gelas per hari, Anda dapat mengikuti aturan 2-4-2.
Apa itu aturan 2-4-2? Yaitu minum air putih 2 gelas saat berbuka, 4 gelas di malam hari, dan 2 gelas ketika sahur.
Nah, itu dia beberapa cara agar kuat puasa saat bekerja yang bisa Anda lakukan sendiri.
Tanamkan niat dan pasang mindset bahwa bekerja di bulan puasa bukanlah hal yang sulit.
Setelah itu, lakukan beberapa tips agar kuat puasa saat bekerja di atas, salah satunya dengan minum air putih yang cukup.
Maka dari itu, AQUA DULU. AQUA merupakan pilihan air minum dengan kualitas terjaga yang bersumber dari pegunungan terpilih di Indonesia dan telah melalui proses uji klinis.
Jadi, yuk sediakan #AQUADULU untuk bantu memenuhi kebutuhan cairan saat puasa. Diciptakan oleh alam, 100% MURNI air mineral untuk bulan yang suci.
Baca juga: 8 Cara Belajar saat Puasa agar Tetap Optimal, Catat Tipsnya!
