8 Ciri-Ciri Asam Lambung Naik yang Perlu Diwaspadai

Hidup Sehat | 21 September 2023

Bagikan:

8 Ciri-Ciri Asam Lambung Naik yang Perlu Diwaspadai

Pernahkah Anda merasakan nyeri di dada yang menyebabkan rasa panas? Hati-hati, bisa jadi hal tersebut merupakan ciri-ciri asam lambung naik. 

Naiknya asam lambung adalah masalah terkait organ pencernaan yang sering dialami oleh masyarakat. Biasanya ini terjadi setelah Anda mengonsumsi makanan atau minuman pemicu kenaikan asam lambung.

Namun, Anda tak perlu khawatir jika kondisi tersebut tidak terjadi selama beberapa hari. Sebaliknya, Anda patut waspada apabila sering mengalaminya, terlebih jika gejala yang Anda rasakan semakin parah dan mengarah pada gejala maag maupun GERD. Guna mengatasinya, yuk simak ulasan berikut!

Penyebab Asam Lambung Naik

Penyebab kenaikan asam lambung adalah melemahnya otot bagian kerongkongan (sfingter esofagus), sehingga otot tidak dapat menutup secara rapat dan mengakibatkan asam lambung naik kembali menuju kerongkongan. Adapun beberapa hal yang meningkatkan risiko melemahnya otot sfingter antara lain:

1. Kebiasaan Makan yang Kurang Baik

Tanpa disadari, kebiasaan makan yang kurang baik seperti langsung tidur setelah makan, makan terburu-buru, dan sering makan dalam porsi banyak sekaligus, bisa meningkatkan tekanan dalam rongga perut sehingga membuat gejala asam lambung makin berat.

2. Makanan dan Minuman dengan Rasa yang Kuat

Penyebab asam lambung naik lainnya adalah berkaitan dengan makanan serta minuman yang Anda konsumsi. Sebagai contoh terlalu sering makan makanan pedas, makanan dengan rasa asam dan berminyak.

Selain kedua penyebab tersebut, kondisi asam lambung naik juga berisiko terjadi pada orang lanjut usia, penderita obesitas, dan ibu hamil.

3. Obesitas

Obesitas dapat meningkatkan tekanan intra-abdomen, mengganggu pengosongan lambung, menurunkan tekanan sfingter esofagus bagian bawah (LES) dan mungkin meningkatkan relaksasi LES sementara, yang semuanya dapat menyebabkan peningkatan paparan asam esofagus.

Ciri-Ciri Asam Lambung Naik

Asam lambung adalah cairan bersifat asam yang dihasilkan oleh organ lambung. Cairan ini berfungsi membantu mencerna protein, mencegah infeksi, serta memastikan penyerapan vitamin B-12. Akan tetapi, jika kadar asam lambung naik hal itu bisa menyebabkan pH lambung terlalu tinggi sehingga memunculkan gangguan di pencernaan, mulut, dan kerongkongan.

Berikut merupakan ciri-ciri asam lambung naik yang patut Anda perhatikan.

1. Nyeri di Dada

Salah satu gejala asam lambung naik ialah nyeri di dada. Rasa nyeri tersebut biasanya diawali dengan munculnya sensasi terbakar di bagian atas perut. Kemudian, sensasi terbakar dari perut akan naik menuju dada.

Kondisi berikut akan semakin terasa bila Anda membungkuk atau berbaring. Jika tak segera diobati, ciri-ciri asam lambung naik ini bisa menyebabkan terjadinya GERD.

Baca juga: 15 Manfaat Minum Air Hangat Rutin untuk Kesehatan Tubuh

2. Radang pada Kerongkongan

Ciri-ciri asam lambung naik selanjutnya ialah radang tenggorokan. Jika Anda menderita penyakit GERD, asam lambung bisa naik dan menekan bagian belakang ke kerongkongan. Apabila dibiarkan terus menerus, cairan asam dapat merusak kerongkongan dan mengakibatkan esofagitis.

3. Sulit Menelan

Apakah Anda pernah mengalami kesulitan menelan atau yang biasa dikenal dengan disfagia? Jika iya, maka kemungkinan asam lambung Anda sedang naik. Ciri-ciri asam lambung naik ini dapat menyebabkan terjadinya iritasi dan luka pada daerah tersebut. Bekas lukanya bisa mengakibatkan saluran pencernaan menyempit sehingga membuat Anda kesulitan menelan.

4. Kerongkongan Terasa Nyeri atau Panas

Kerusakan pada lapisan kerongkongan atau esofagus akibat gejala asam lambung naik bisa menimbulkan rasa nyeri dan sensasi panas di bawah tenggorokan dan dada. Jika tidak segera ditangani, hal tersebut dapat menyebabkan terjadinya peradangan. Alhasil kerongkongan berisiko mengalami luka seperti borok dan keloid (jaringan parut).

5. Bau Mulut

Selain kerongkongan terasa nyeri atau panas, biasanya ciri-ciri asam lambung naik juga ditandai dengan bau mulut. Ini bisa terjadi lantaran melemahnya otot sfingter membuat asam kembali mengalir ke kerongkongan dan menimbulkan bau mulut.

6. Sering Bersendawa

Sering bersendawa juga menjadi salah satu gejala asam lambung naik yang patut Anda perhatikan. Sendawa adalah cara tubuh mengeluarkan udara berlebihan dari saluran pencernaan bagian atas. Jika terjadi secara terus-menerus, lebih dari satu hingga dua kali dalam waktu berdekatan, maka kemungkinan itu adalah ciri-ciri asam lambung naik.

Pasalnya, kenaikan asam lambung membuat kerongkongan menyempit sehingga mengakibatkan sulit menelan. Saat kesulitan menelan, Anda tidak bisa mengeluarkan udara berlebih dari dalam tubuh dengan lancar.

7. Mulut Terasa Asam

Ciri-ciri asam lambung naik yang terakhir adalah mulut terasa asam. Ini terjadi dikarenakan otot sfingter tidak bekerja dengan sempurna, sehingga makanan dan asam lambung bisa naik ke kerongkongan dan menyebabkan mulut jadi terasa asam.

8. Heartburn

Heartburn juga dikenal sebagai nyeri ulu hati. Nyeri pada ulu hati umumnya akan terasa di dada bagian tengah, tepat di atas perut.

Jika mengalami kondisi ini, Anda akan merasakan rasa asam dan pahit di mulut, serta dada yang terasa panas.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Tenggorokan Kering dan Gatal Secara Alami

Gejala Asam Lambung Naik Lainnya

Selain gejala yang disebutkan di atas, ada juga beberapa kondisi yang dapat menjadi ciri-ciri asam lambung naik, di antaranya:

  • Mual
  • Perut kembung
  • Asma
  • Suara serak

Cara Mengatasi Asam Lambung Naik

Meskipun bukan tergolong kondisi berbahaya, namun asam lambung naik dapat mengganggu aktivitas Anda. Terlebih lagi, jika tak segera ditangani, bukan tidak mungkin kondisi tersebut dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih parah. Untuk itu, simak cara mengatasi asam lambung naik sebagai berikut.

1. Mengubah Gaya Hidup

Sebenarnya cara mengatasi asam lambung naik secara sederhana adalah dapat dilakukan dengan mengubah gaya hidup. Misalnya, menerapkan pola makan teratur, menghindari makan dengan porsi berlebihan, dan tidak terburu-buru saat makan.

Selain itu, hindari makanan yang bisa memicu asam lambung seperti soda, gorengan, daging dan susu berlemak tinggi, kafein, buah citrus, tomat, dan sebagainya. Sebaliknya, pilihlah makanan yang baik untuk asam lambung, mulai dari pisang, sayuran hijau, daging tanpa lemak, oatmeal, dan sebagainya.

2. Cukup Minum Air Putih

Saat asam lambung naik, Anda bisa minum air putih dengan cukup guna membantu meredakan gejalanya. Minumlah air putih minimal 2 liter per hari atau sesuai kebutuhan Anda. Air putih memang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Tanpa air, tubuh tidak mampu bekerja sebagaimana mestinya.

Pastikan Anda mengonsumsi air minum berkualitas yang kandungan mineralnya terjaga. Seperti AQUA yang selalu melindungi ekosistem sumber airnya serta diproses secara saksama untuk menjaga keasliannya sampai ke tangan Anda.

AQUA hadir dalam berbagai kemasan, mulai dari kemasan gelas plastik 220 ml, botol plastik 330 ml, 450 ml, 600 ml, 750 ml, dan 1.500 ml, hingga kemasan galon 19 liter. Yuk awali hidup sehat Anda dengan minum #AQUADULU dimanapun Anda berada!

Sekian penjelasan tentang ciri-ciri asam lambung naik yang perlu Anda ketahui. Penyakit asam lambung sebenarnya bisa dicegah dengan merubah gaya hidup. Selain itu, Anda juga disarankan mengurangi konsumsi makanan serta minuman yang dapat memicunya. Tak lupa, cukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih berkualitas dari AQUA setiap hari.

Baca juga: Cek Berapa Kalori Gorengan & Tips Sehat Setelah Memakannya

Referensi:

  1. 7 Gejala Asam Lambung Naik yang Perlu Diwaspadai - Buka
  2. Asam Lambung Naik - Buka
  3. Apa Saja Ciri Ciri Asam Lambung Naik? - Buka

Artikel Terkait

Tidak ada artikel.

Enzy mengajak Anda untuk beli AQUA sekarang!

Website ini menggunakan cookie untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari lebih lanjut .