Ada banyak efek begadang bagi kesehatan tubuh yang mungkin tidak Anda sadari selama ini. Keseringan begadang dapat menyebabkan perasaan mengantuk ataupun pusing tanpa sebab.
Selain itu, dampak sering begadang juga memberikan efek kurang baik bagi keseimbangan kondisi fisik dan mental untuk jangka panjang.
Artikel ini membahas efek begadang bagi kesehatan tubuh dan cara mencegahnya agar tidak semakin memperburuk kondisi tubuh. Jadi, simak selengkapnya berikut ini!
Apa Efek Begadang bagi Tubuh?
Tidur adalah proses biologis yang tak boleh dilewatkan guna memperoleh kesehatan yang optimal.
Aktivitas ini memainkan peran penting dalam fungsi otak dan fisiologi sistemik tubuh, termasuk metabolisme, pengaturan nafsu makan, fungsi sistem kekebalan, hormonal, dan kardiovaskular.
Normalnya, waktu tidur yang baik untuk orang dewasa adalah sekitar 7 hingga 8 jam per harinya. Namun, karena beberapa alasan, beberapa orang memilih begadang. Padahal, efek begadang dapat memperburuk kesehatan tubuh.
Manfaat tidur yang didapatkan pun dapat berkurang jika Anda begadang. Lantas, apa saja dampak begadang bagi tubuh yang perlu diperhatikan? Berikut adalah rinciannya:
1. Mudah Lupa
Saat tidur, otak Anda akan mengalami proses regenerasi atau perbaikan yang membuat fungsinya tetap terjaga. Sebaliknya, ketika begadang, kinerja jaringan serta sel-sel saraf otak akan menurun dan membuat Anda lebih mudah lupa.
2. Penurunan Fungsi Otak
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, begadang dapat menurunkan kinerja sel dan jaringan otak sehingga fungsinya dapat terganggu.
Hal ini akan berdampak pada kemampuan memecahkan masalah, daya nalar, dan konsentrasi. Anda pun jadi kurang waspada dan sulit fokus dengan pekerjaan yang sedang dilakukan.
3. Meningkatkan Berat Badan
Bila dibandingkan dengan mereka yang tidurnya cukup, seseorang dengan kebiasaan begadang umumnya mengalami kenaikan berat badan lebih banyak.
Hal ini disebabkan oleh efek begadang yang mampu merusak keseimbangan sistem metabolisme tubuh.
Selain itu, begadang juga dapat mengganggu kerja hormon yang bertanggung jawab dalam mengatur rasa lapar dan kenyang.
Jika fungsi hormon tersebut terganggu, maka tubuh akan terus-menerus merasa lapar sehingga pola makan tidak terjaga dan dapat meningkatkan risiko obesitas.
4. Penuaan Dini
Munculnya lingkaran hitam di sekitar mata merupakan salah satu efek samping begadang yang paling mudah dideteksi.
Hal ini dikarenakan saat kurang tidur, secara otomatis tubuh akan memproduksi hormon kortisol (stres) lebih banyak. Akibatnya, protein yang berfungsi untuk mengencangkan kulit menjadi pecah sehingga merusak struktur kolagen.
5. Penurunan Produksi Hormon
Di malam hari, tubuh manusia memproduksi beberapa hormon tertentu, seperti hormon testosteron dan hormon pertumbuhan.
Bagi pria, kurangnya produksi hormon testosteron dapat memicu penurunan massa otot, munculnya lemak berlebih, mudah lelah, hingga kerapuhan tulang.
6. Meningkatkan Risiko Gangguan Mental
Efek begadang selanjutnya adalah meningkatkan risiko gangguan mental. Bila dibiarkan terus menerus, kurang tidur dapat memengaruhi kesehatan mental, seperti meningkatkan risiko depresi, gangguan kecemasan, tekanan emosional, dan gangguan mood.
7. Peningkatan Gula Darah
Selanjutnya,efek begadang yang terbilang cukup serius adalah meningkatnya kadar gula darah dalam tubuh. Jika dibiarkan dalam waktu lama, tingginya gula darah akan memicu berbagai gangguan pada sistem kardiovaskular, ginjal, mata,dan rongga mulut.
Baca juga: 8 Cara Tidur Nyenyak di Malam Hari yang Mudah Dicoba
8. Menghambat Proses Penyembuhan saat Sakit
Ketika Anda tidur, sistem kekebalan tubuh akan meningkatkan imunitas untuk menghadapi berbagai serangan virus, bakteri, hingga infeksi.
Namun, jika Anda sering begadang atau bahkan tidak tidur sepanjang malam, tubuh akan sulit melakukan proses penyembuhan secara optimal.
9. Menyebabkan Kantuk di Siang Hari dan Microsleep
Efek begadang yang terakhir adalah mengantuk di siang hari dan potensi terjadinya microsleep. Microsleep adalah sebutan untuk tidur sebentar tanpa sadar selama beberapa detik.
Hal tersebut dapat terjadi karena tubuh manusia dirancang untuk memiliki masa istirahat yang harus dipenuhi saat melewatkan waktu tidur seharusnya.
Permasalahannya, microsleep dapat membahayakan diri, terlebih jika Anda sedang berkendara karena dapat tertidur saat membawa kendaraan dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Tidak hanya itu, efek begadang juga dapat membuat Anda mengantuk di siang hari. Akibatnya, Anda sulit fokus selama beraktivitas.
Cara Mencegah Begadang
Mengingat efek begadang bagi tubuh yang cukup serius, ada baiknya jika Anda mengurangi kebiasaan tersebut mulai sekarang dengan melakukan beberapa cara sederhana namun efektif seperti berikut:
- Pergi tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan.
- Pastikan kamar tidur Anda tenang, gelap, santai, dan pada suhu yang nyaman.
- Hindari penggunaan alat elektronik, seperti TV, komputer, dan ponsel di kamar tidur.
- Hindari makan besar, mengonsumsi kafein, dan minum alkohol sebelum tidur.
- Lakukan beberapa aktivitas fisik di siang hari agar lebih mudah tidur di malam hari.
Yang Perlu Dilakukan Ketika Terpaksa Begadang
Di saat tertentu, mungkin Anda akan dihadapkan dengan situasi yang mengharuskan untuk begadang. Walau pada dasarnya begadang merupakan kebiasaan negatif, setidaknya inilah beberapa cara agar Anda tetap fit:
1. Pastikan Cahaya Ruangan Terang
Paparan sinar yang cukup terang akan membantu tubuh untuk memberikan sinyal ke otak bahwa ini memang belum saatnya Anda tidur. Hal ini cukup efektif untuk menghalau produksi hormon pemicu rasa kantuk yaitu melatonin.
2. Makan Camilan Sehat
Mengingat efek begadang bagi berat badan juga merupakan sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh, ada baiknya jika Anda menyiapkan beberapa camilan sehat seperti potongan buah untuk dikonsumsi.
3. Tetap Aktif Bergerak
Saat merasa mulai sulit fokus dan berkonsentrasi, coba luangkan waktu untuk bergerak di sela-sela begadang. Anda bisa berjalan kaki sebentar selama kurang lebih 10 menit sebelum kembali melanjutkan aktivitas.
4. Fokus dengan Satu Pekerjaan
Saat terpaksa melewatkan tidur di malam hari, besar kemungkinan Anda jadi sulit berpikir jernih. Untuk mengatasinya, cobalah berhenti untuk berusaha multitasking dan mulailah fokus dengan satu pekerjaan. Hal ini juga akan sangat membantu aktivitas Anda lebih berkualitas dan cepat selesai.
5. Minum Air Putih
Untuk mencegah dehidrasi, pastikan juga untuk cukup minum air putih saat terpaksa beraktivitas di malam hari. Selain itu, air putih juga akan membantu mengembalikan fokus Anda di tengah rasa kantuk yang menyerang. Jadi, biasakan untuk #AQUADULU di setiap aktivitas sehari-hari Anda!
Namun, alih-alih mengerjakannya di malam hari, Anda pun bisa mengurangi efek begadang bagi tubuh dan menyiasatinya dengan tidur lebih awal agar bisa memulai aktivitas lebih pagi pula.
Agar lebih segar di pagi hari, selalu awali hari dengan AQUA DULU. Tidak semua air itu AQUA karena AQUA terasa dingin alami dan mengandung mineral alami.
AQUA juga bersumber dari 19 pegunungan terpilih di Indonesia dan airnya berasal dari pegunungan AQUA yang memiliki lapisan pelindung sehingga bebas dari pencemaran.
Yang paling penting, AQUA adalah produk asli Indonesia yang bersertifikat Halal, berstandar SNI, dan memiliki sertifikat BPOM sehingga aman dikonsumsi. Jadi, selalu sedia produk AQUA di rumah dan kantor agar tetap terhidrasi. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal.
Baca juga: 5 Penyebab & Cara Mengatasi Kepala Pusing Saat Bangun Tidur
Referensi: