Salah satu kondisi yang membuat penglihatan menjadi tidak sempurna adalah mata berkunang-kunang. Pada umumnya, ini bukan gejala dari penyakit serius, namun kehadirannya cukup mengganggu aktivitas. Gangguan penglihatan mata ini dapat terjadi karena kesehatan mata terganggu atau mengalami gesekan atau terbentur sesuatu.
Sebelum mengetahui cara mengatasinya, alangkah baiknya mengetahui penyebab mata berkunang-kunang. Untuk itu, berikut penjelasan mengenai penyakit ini, mulai dari penyebab hingga cara mengatasi.
Penyebab Mata Berkunang-Kunang
Kondisi ini tentu bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari karena berkurangnya penglihatan yang jelas. Mata berkunang-kunang bisa terjadi karena keadaan tubuh sedang tidak baik-baik saja. Berikut adalah beberapa penyebab mata berkunang-kunang yang perlu Anda pahami.
1. Gula Darah Rendah
Penyebab mata berkunang-kunang yang pertama adalah kadar gula darah rendah. Kadar gula darah rendah bisa membuat fungsi otak menurun, sehingga penglihatan kabur atau berkunang-kunang.
Seseorang yang tidak mengonsumsi karbohidrat yang cukup berpotensi menderita gula darah rendah. Penderita akan merasa lemas, berkeringat, dan jantung berdebar. Supaya hal ini tidak terjadi kepada Anda, maka Anda harus menerapkan pola hidup sehat supaya tubuh dan penglihatan tetap prima.
2. Tekanan Darah Rendah
Selain kadar gula darah yang rendah, mata berkunang-kunang juga dapat terjadi karena tekanan darah rendah atau hipotensi. Kondisi medis ini akan berpengaruh kepada fungsi normal otak, sehingga mata tidak bisa bekerja dengan baik.
Meskipun tekanan darah rendah bukanlah kondisi medis yang serius, namun kondisi ini bisa mengganggu aktivitas Anda. Seseorang yang menderita tekanan darah rendah akan mengalami beberapa gejala, seperti keringat dingin, nyeri dada, dan muntah.
3. Anemia
Anemia adalah kondisi medis yang di mana sel darah merah menurun atau di bawah batas normal. Hal ini mengindikasikan bahwa kadar hemoglobin menurun, sehingga oksigen dalam darah juga ikut menurun. Akibatnya, darah yang membawa oksigen ke otak tidak optimal dan menyebabkan mata berkunang-kunang.
4. Migrain Mata
Ocular migraine atau migrain mata adalah salah satu penyebab mata berkunang-kunang. Penyakit ini ditandai dengan kehilangan penglihatan yang disertai sakit kepala dalam waktu 60 menit setelah timbulnya gejala visual.
Selain itu, migrain mata biasanya bersifat sementara serta bisa hilang dengan sendirinya. Namun, jika migrain mata terus berlanjut, Anda bisa periksa ke dokter mata untuk mendapatkan perawatan yang intensif.
5. Gangguan Retina Mata
Adapun penyebab mata berkunang-kunang lainnya adalah disebabkan oleh gangguan retina yaitu degenerasi makula. Makula merupakan bagian mata yang berfungsi memfokuskan mata untuk melihat suatu objek dengan jelas secara lurus di depan.
Jika seseorang menderita penyakit ini, maka penglihatan sentral menjadi memburuk. Biasanya, penyakit ini diderita oleh seseorang yang telah berusia senja atau umur 50 tahun ke atas. Meskipun begitu, alangkah baiknya Anda menjaga kesehatan mata sedini mungkin, seperti mengonsumsi makanan yang baik untuk mata atau membatasi penggunaan layar harian.
6. Ablasi Retina Mata
Penyebab mata berkunang-kunang selanjutnya adalah ablasi retina mata. Retina adalah lapisan tipis di belakang mata yang peka terhadap cahaya. Ablasi retina bisa terjadi karena retina bergerak keluar atau tidak pada tempat semestinya, sehingga sel retina tidak bisa mendapatkan oksigen dan nutrisi dari alirah darah. Akibatnya, penglihatan yang semula tajam menjadi berkurang.
Baca juga: Nutrisi: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya
Cara Mengatasi Mata Berkunang-Kunang
Cara mengatasi mata berkunang-kunang sebetulnya harus disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya, sehingga Anda perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu.
Jika mata berkunang-kunang disebabkan oleh hipotensi ortostatik, maka Anda harus berdiri atau bangkit dari posisi duduk maupun berbaring dengan perlahan untuk menghindari penurunan tekanan darah secara tiba-tiba.
Namun, jika mata berkunang-kunang disebabkan oleh aura migrain, maka Anda perlu menghindari pemicunya, seperti makanan tertentu, cahaya terang, atau stres yang dapat memicu serangan migrain.
Selain itu, Anda juga perlu mengonsumsi makanan bergizi, seperti sayur dan buah-buahan untuk menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko mata berkunang-kunang. Tak hanya itu, Anda juga perlu mengistirahatkan mata setiap 20 menit sekali ketika di depan layar komputer atau TV.
Demikian penjelasan lengkap mengenai mata berkunang-kunang dan cara mengatasinya. Gangguan ini perlu Anda perhatikan lebih lanjut apabila semakin mengganggu kenyamanan Anda. Pasalnya, jika terjadi dalam jangka waktu lama dapat mengindikasikan penyakit tertentu. Oleh karena itu, segera periksakan ke dokter jika kondisi tersebut disertai dengan gejala lainnya.
Dalam menjaga kesehatan mata, Anda juga perlu menerapkan pola hidup sehat dengan mencukupi kebutuhan cairan harian. Air mineral mengandung magnesium, kalsium, dan natrium yang mampu membuat mata menjadi jernih.
Untuk itu, pastikan Anda memilih #AQUADULU. Perlu Anda ketahui bahwa tidak semua air itu AQUA. AQUA adalah air minum yang mengandung berbagai mineral alami dari 19 pegunungan terpilih di Indonesia.
Pegunungan tersebut memiliki lapisan pelindung yang bisa memelihara kualitas air sehingga terhindar dari kontaminasi. Hal itulah yang membuat AQUA terasa dingin alami tanpa didinginkan. Selain itu, AQUA merupakan produk asli Indonesia yang telah menemani masyarakat Indonesia selama 50 tahun.
Keamanan AQUA tidak perlu Anda ragukan kembali karena telah memenuhi standar yang telah ditetapkan BPOM dan SNI serta halal. Jadikan AQUA DULU sebagai pilihan air putih favorit Anda! AQUA 100% Indonesia, 100% Halal, dan 100% Murni.
Baca juga: 9 Manfaat Buah Alpukat Untuk Kesehatan Tubuh, Mata & Kulit
Referensi:
