Logo AQUA

6 Kandungan Air Mineral yang Baik Bagi Tubuh

Hidup Sehat | 10 November 2020

Bagikan:

6 Kandungan Air Mineral yang Baik Bagi Tubuh

 

Air merupakan salah satu unsur yang paling penting untuk menunjang kehidupan manusia. Setiap hari, tubuh kita melakukan aktivitas yang memerlukan tenaga optimal, dan untuk itu, organ-organ vital harus tetap terhidrasi dengan baik. Ginjal, tulang, kulit, mata, dan organ lainnya membutuhkan asupan air mineral yang cukup untuk dapat berfungsi dengan sempurna sepanjang hari.

Namun, tidak semua air memiliki manfaat yang sama. Air mineral yang berkualitas, bersumber dari tempat terpercaya dan memenuhi standar kebersihan yang ketat, memberikan manfaat yang jauh lebih komprehensif dibanding air putih biasa. Selain berfungsi untuk hidrasi, air mineral mengandung berbagai mineral penting yang bekerja sama mendukung kesehatan optimal tubuh Anda.

Untuk memberikan manfaat yang menyeluruh, air mineral yang dikonsumsi untuk tubuh harus memiliki kualitas yang memadai. Baik dari sumber yang terpercaya maupun memenuhi kriteria air minum yang telah ditetapkan oleh badan kesehatan. Air mineral yang biasa diminum juga memiliki banyak manfaat meski tidak memiliki rasa yang khas. Ada kandungan yang memberikan tenaga tambahan bagi beberapa organ guna membantu kerja optimal dan mencegah berbagai penyakit.

Apa saja kandungan serta manfaat yang berada di tiap tetes air mineral yang berkualitas? Bagaimana cara memilih sumber air yang terbaik untuk kebutuhan hidup sehari-hari?

Kandungan Air Mineral yang Bermanfaat Bagi Tubuh

1. Kalsium

Tidak hanya susu, rupanya air mineral yang berkualitas memiliki kandungan kalsium untuk menunjang kesehatan tulang. Bahkan, air mineral yang berkualitas memiliki standar kalsium yang kurang lebih setara dengan susu, membuatnya menjadi alternatif sumber kalsium yang efektif bagi mereka yang mengurangi konsumsi produk susu.

Berdasarkan studi Journal of The American College of Nutrition, air mineral rupanya menghasilkan kualitas kalsium yang sempurna. Dengan mengonsumsi air mineral secara teratur, tubuh dapat menyerap kalsium lebih baik dibandingkan dengan air putih biasa, sehingga kesehatan tulang dan gigi terpelihara dengan optimal. Studi menunjukkan bahwa pada wanita pasca-menopause yang mengonsumsi air mineral tinggi kalsium secara konsisten, kepadatan tulang meningkat secara signifikan. Massa tulang juga dapat tumbuh dengan kandungan kalsium yang baik dan memenuhi kriteria untuk dikonsumsi setiap hari.

Penyerapan kalsium dari air mineral yang lebih mudah ini terjadi karena mineral terlarut dalam bentuk ionik, yang memudahkan tubuh untuk mengabsorpsinya. Hal ini berbeda dengan air putih biasa yang kandungan mineralnya sangat minimal atau bahkan tidak ada.

2. Natrium

Kandungan penting lain yang terdapat di air mineral adalah natrium. Fungsi dari zat ini adalah menjaga fungsi otot serta memelihara sistem saraf tubuh dengan sempurna. Natrium berperan dalam transmisi impuls saraf, yang penting untuk koordinasi gerakan dan respons otomatis tubuh.

Natrium yang dikonsumsi ke dalam tubuh dapat mengatur kadar air di setiap organ dan jaringan. Kandungan ion tubuh juga tergantung dari daya penyerapan natrium sehingga sangat cocok untuk mengisi cairan tubuh yang hilang pasca berolahraga atau aktivitas fisik yang berat. Ketika Anda bersesi olahraga, tubuh mengeluarkan natrium melalui keringat, dan air mineral membantu menggantinya untuk mempertahankan keseimbangan elektrolit yang optimal.

3. Selenium

Kandungan satu ini juga tidak kalah penting untuk tubuh, yaitu sebagai antioksidan yang kuat. Peran penting lain dari Selenium adalah menjaga serta mengelola sistem kekebalan tubuh atau metabolisme secara keseluruhan. Sistem imunitas tubuh yang baik dapat mendukung padatnya kegiatan atau aktivitas sehari-hari tanpa mudah terserang penyakit.

Air mineral berkualitas yang memiliki kandungan selenium juga membantu mengurangi risiko penyakit seperti stroke atau serangan jantung. Selenium bekerja dengan vitamin E untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif. Defisiensi selenium telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, kanker, dan gangguan tiroid. Dengan mengonsumsi air mineral yang kaya selenium secara rutin, Anda membantu sistem pertahanan tubuh bekerja dengan lebih efisien.

4. Kalium

Penguatan tulang yang ditopang kalsium juga membutuhkan bantuan dari regenerasi tulang yang berasal dari kalium. Kalium berfungsi untuk menstabilkan tekanan darah dan menjaga konsistensi air di dalam tubuh. Selain itu, kalium dapat mencegah terjadinya pengeroposan tulang belakang atau osteoporosis dengan membantu menjaga kepadatan mineral tulang.

Konsumsi kalium yang teratur dan berkualitas juga dapat menstabilkan tekanan darah dan menjaga penyakit kardiovaskular yang berisiko tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa asupan kalium yang adekuat dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik secara signifikan. Disarankan mengonsumsi 4.069 mg kalium per hari guna meminimalisir risiko kematian akibat iskemik jantung. Air mineral menjadi sumber kalium yang konsisten dan mudah diperoleh untuk memenuhi kebutuhan harian ini.

5. Silika

Zat gizi lainnya yang terkandung di air mineral terbaik dan berkualitas adalah silika. Fungsinya menjaga jaringan tulang agar tetap bekerja optimal serta menjaga peremajaan kulit dari dalam. Fungsi silika sendiri berfokus pada jaringan pembuluh darah, kulit, hingga bagian rambut. Kandungan silika yang baik dapat mengurangi risiko aterosklerosis, kondisi di mana plak menumpuk di dinding arteri.

Silika memainkan peran penting dalam pembentukan kolagen dan elastin, yang membuat kulit tetap elastis dan kenyal. Penelitian menunjukkan bahwa asupan silika yang cukup dapat meningkatkan kesehatan kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan. Selain itu, silika juga membantu memperkuat rambut dan kuku, membuatnya lebih sehat dan kurang mudah rusak.

6. Zink

Tidak kalah penting, zink berperan dalam membentuk inti sel (DNA) dan jaringan protein yang vital untuk pertumbuhan dan perbaikan sel. Perkembangan saraf otak serta imunitas juga ditunjang oleh zink secara signifikan. Manfaat bagi tubuh ini dapat bekerja optimal ketika dibarengi dengan Selenium.

Perbedaan Air Mineral dan Air Putih Biasa

Mungkin Anda pernah bertanya-tanya apa sebenarnya perbedaan antara air mineral dan air putih biasa. Keduanya terlihat sama, jernih, dan tidak berasa, namun sebenarnya ada perbedaan signifikan dalam hal sumber, proses pengolahan, dan kandungan mineral.

Air mineral berasal dari mata air alami di pegunungan atau reservoar bawah tanah yang kaya mineral. Air ini secara alami mengandung setidaknya 250 bagian per juta total padatan terlarut. Sumber air mineral umumnya berada di pegunungan vulkanik, di mana air hujan meresap melalui lapisan-lapisan batuan vulkanik selama bertahun-tahun. Proses filtrasi alami ini menghasilkan air yang kaya akan mineral esensial seperti kalsium, magnesium, kalium, sodium, bikarbonat, dan sulfat. Mineral-mineral ini diserap oleh air saat melewati formasi geologis, memberikan air mineral profil gizi yang unik.

Air putih biasa, di sisi lain, berasal dari sungai, danau, atau sumur. Air ini melewati proses penyaringan dan desinfeksi kimia yang ekstensif di instalasi pengolahan sebelum didistribusikan melalui sistem pipa ke rumah tangga. Meskipun proses ini membuat air aman untuk diminum, namun juga menghilangkan sebagian besar mineral alami. Air putih biasa mungkin mengandung beberapa mineral seperti kalsium, magnesium, dan kalium, tetapi dalam jumlah yang jauh lebih rendah dibanding air mineral.

Perbedaan kunci lainnya adalah bahwa air mineral diproses dan dikemas langsung di sumbernya, menjaga integritas mineral dan komposisi alaminya. Air mineral yang diperlakukan dengan baik hanya menjalani proses minimal seperti penyaringan untuk menghilangkan zat beracun atau penambahan/pengurangan karbondioksida untuk menjaga kesegaran dan mencegah pertumbuhan bakteri.

Manfaat Mineral dalam Air Mineral

Penyerapan mineral dari air mineral jauh lebih efisien dibanding sumber lainnya. Ketika mineral terlarut dalam air, tubuh dapat menyerapnya dengan mudah dalam bentuk ion yang sudah terionisasi. Studi menunjukkan bahwa bioavailabilitas (kemampuan tubuh untuk menyerap dan memanfaatkan) mineral dari air mineral lebih tinggi dibanding suplemen dalam bentuk tablet atau bubuk.

Mengonsumsi air mineral secara konsisten membantu memenuhi kebutuhan mineral harian Anda tanpa perlu mengandalkan suplemen. Ini membuat air mineral menjadi pilihan yang praktis dan alami untuk mendapatkan nutrisi penting. Penelitian dari berbagai lembaga kesehatan terkemuka menunjukkan bahwa konsumsi air mineral berkontribusi signifikan terhadap asupan magnesium dan kalsium harian pada populasi yang mengonsumsinya secara rutin.

Kesehatan saraf dan imunitas tubuh yang didukung oleh zink akan mendorong kegiatan atau aktivitas sehari-hari tanpa hambatan. Zink juga membantu dalam proses penyembuhan luka dan menjaga integritas kulit sebagai pertahanan pertama tubuh terhadap infeksi. Selain kandungannya, air mineral juga berfungsi agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik, yang merupakan fondasi dari semua proses biologis.

Pilih kualitas air mineral yang bersumber dari air pegunungan yang memiliki banyak kandungan zat terbaik di setiap tetes airnya. AQUA secara konsisten mencari kriteria air mineral yang baik dan aman untuk dikonsumsi [6].

Lebih dari 19 sumber air pegunungan di Indonesia dari Sabang sampai Merauke telah melalui uji klinis dan penelitian oleh para ahli hidrogeologi dan geologi. AQUA juga melindungi ekosistem di sekitar sumber air. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi kealamian mineral dan keberlangsungan sumber air. Hal ini selaras dengan komunikasi baru AQUA, “Terlindungi Untuk Melindungi”.

AQUA tetap terpercaya memenuhi kebutuhan air mineral berkualitas hingga 45 tahun, hal ini menjadi bukti bahwa AQUA adalah pilihan terbaik untuk konsumsi air mineral masyarakat Indonesia.

 

Referensi:

  1. Mengulik 5 Kandungan Air Mineral yang Istimewa untuk Tubuh - buka
  2. Memahami Air Mineral, Kandungan dan Bedanya dengan Air Putih Biasa - buka
  3. Samakah Kandungan Air Mineral dan Air Rebusan?
  4. Nutrients in Drinking Water - buka
  5. Manfaat Air Putih untuk Ginjal dan Tubuh Yang Sehat
  6. Sumber Air Minum Terbaik Ada di Pegunungan Vulkanik - buka
  7. Healthline. (2025). What Is Mineral Water and Is It Good for You? Diakses dari: https://www.healthline.com/nutrition/mineral-water-benefits

  8. Puskesmas Sesela. (2025). Memahami Air Mineral, Kandungan dan Bedanya dengan Air Putih Biasa. Diakses dari: https://puskesmassesela-dikes.lombokbaratkab.go.id/artikel/memahami-air-mineral-kandungan-dan-bedanya-dengan-air-putih-biasa/

Artikel Terkait

Tidak ada artikel.

Website ini menggunakan cookie untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari lebih lanjut .