Sebagai ibu baru, Anda tentu mempelajari cara menyusui bayi baru lahir dengan benar. Namun, pernahkah Anda mengalami bayi yang tidak mau menyusu?
Anda mungkin bertanya-tanya, kenapa bayi tidak mau minum ASI, tapi memasukan jari ke mulut? Salah satu penyebabnya adalah bayi tidak nyaman dan tidak mau menyusu. Hal ini harus segera ditanggulangi karena ASI adalah sumber nutrisi penting bagi bayi.
Artikel ini membahas kenapa bayi tidak mau minum ASI, tapi memasukan jari ke mulut serta cara mengatasi bayi tidak mau menyusu. Jadi, simak informasi selengkapnya berikut ini.
Kenapa Bayi Tidak Mau Minum ASI, Tapi Memasukan Jari ke Mulut?
ASI adalah salah satu sumber nutrisi yang sangat dibutuhkan bayi agar dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik. Namun, kenapa bayi tidak mau menyusu ASI? Ternyata, terdapat beberapa penyebab bayi tidak mau menyusu pada ibu, di antaranya:
1. Produksi ASI Berkurang
Ternyata, kenapa bayi tidak mau menyusu ASI juga bisa disebabkan oleh produksi ASI yang berkurang. Alhasil, bayi menjadi enggan untuk menyusu.
Untuk menangani hal ini, ibu bisa meningkatkan asupan cairan serta mengonsumsi makanan bergizi sembari berkonsultasi dengan konselor laktasi.
Nah, salah satu cara agar asupan cairan ibu tetap terjaga dan ASI tetap lancar, ibu perlu menyediakan air minum berkualitas, seperti AQUA. AQUA adalah air yang 100% murni dari pegunungan yang kaya mineral.
Selain itu, air AQUA memiliki sensasi dingin saat diminum pada suhu ruang meskipun tidak didinginkan. Artinya, AQUA berasal dari sumber terlindungi yang komposisi mineral alaminya terjaga.
AQUA pun mengandung mineral alami dari pegunungan terpilih di Indonesia. Selama prosesnya, air AQUA tidak ditambahkan zat apa pun sehingga AQUA 100% murni air pegunungan dengan mineral alami.
Agar keluarga Anda senantiasa terpenuhi asupannya, Anda bisa menyediakan AQUA Galon 19L di rumah.
2. Bayi Sedang Tumbuh Gigi
Perlu diketahui bahwa ASI eksklusif diberikan hingga anak berusia dua tahun atau lebih. Biasanya, anak sudah mulai tumbuh gigi di usia 6–12 bulan. Saat inilah anak mungkin merasa tidak nyaman sehingga tidak mau menyusu.
Jika penyebab bayi tidak mau menyusu adalah sedang tumbuh gigi, Anda bisa membantu meredakan nyeri gusi menggunakan handuk atau jari yang sudah dibasahi air dingin.
3. Bayi Sedang Sariawan
Selain sedang tumbuh gigi, bayi yang sedang sariawan juga bisa berhenti menyusu. Hal ini dikarenakan adanya rasa sakit atau tidak nyaman saat menyusu.
Apabila bayi sedang sariawan, Anda bisa mengompres mulut anak dengan es batu yang sudah dibalut handuk.
4. Rasa atau Aroma yang Berbeda
Penyebab selanjutnya adalah bayi mencium atau merasakan hal yang berbeda. Perlu diketahui bahwa bayi kurang bisa menerima perubahan, seperti perubahan aroma, rasa, parfum, dan sabun yang melekat pada tubuh.
Alhasil, bayi bisa kehilangan minat untuk menyusui. Biasanya perubahan rasa dan aroma pada ASI disebabkan oleh makanan dan obat-obatan yang dikonsumsi ibu.
5. Bayi Mengalami Hidung Tersumbat
Bayi yang mengalami hidung tersumbat atau pilek akan kesulitan bernapas saat menyusu sehingga bayi jadi tidak nyaman dan rewel.
Untuk mengatasi ini, Anda bisa membersihkan ingusnya, menyusuinya secara perlahan, serta menjaga suhu serta kelembapan ruangan. Lalu, pastikan Anda dan bayi istirahat yang cukup.
Baca juga: Mengenal Milestone Bayi 0-12 Bulan, Begini Tahapannya!
Cara Mengatasi Bayi Enggan Menyusu
Jika Anda mengalami fenomena ini, Anda tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, seperti:
- Memvariasikan posisi menyusui.
- Memijat bayi sebelum menyusui agar lebih rileks dan nyaman.
- Meneteskan ASI pada bayi untuk merangsangnya menyusui.
- Memutar musik atau menyanyikan senandung yang menenangkan saat menyusui agar bayi lebih nyaman.
- Mengayun-ayunkan bayi.
- Melakukan kontak kulit dengan bayi saat menyusui.
- Menyusui bayi saat ia mengantuk.
- Memilih tempat menyusui yang nyaman dan bebas gangguan.
- Tidak memaksa bayi untuk menyusu agar mereka tidak stres.
Baca juga: Amankah Air Rebusan untuk Air Minum Bayi?
Demikian informasi tentang kenapa bayi tidak mau minum asi serta cara menanganinya. Selain tips di atas, ibu harus memenuhi asupan cairannya agar ASI mengalir lancar. Alhasil, bayi mau menyusu karena alirannya tidak seret.
Untuk menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi, pastikan untuk menyiapkan AQUA Galon di rumah. Dengan ukurannya yang besar, yaitu 19 liter, AQUA Galon dapat memenuhi kebutuhan air minum keluarga. Harganya pun terjangkau mulai dari Rp1.000-an saja.
Namun, apakah harus AQUA DULU? Tentu saja karena tidak semua air itu AQUA. AQUA datang dari gunung terpilih yang terlindungi sumber mata airnya melalui 9 kriteria pemilihan, 5 tahapan, serta minimal 1 tahun penelitian terhadap lebih dari 600 parameter.
Lalu, AQUA disaring alami oleh berlapis-lapis bebatuan yang kaya mineral alami dan diproses tanpa tersentuh tangan manusia serta melalui 400 tahap uji kualitas sebelum dikirimkan melalui jaringan distribusi.
AQUA melindungi keberlanjutan sumber daya air dengan mengembalikan air ke dalam ekosistem dan meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat Indonesia.
Anda tidak perlu khawatir dengan kebersihan galon AQUA karena selalu disanitasi hingga 20 kali menggunakan air bertekanan tinggi sebelum diisi ulang. AQUA Galon juga merupakan galon isi ulang yang dapat digunakan berkali-kali sehingga lebih ramah lingkungan.
Jadi, pastikan untuk minum AQUA yang asli Indonesia, telah mendapatkan sertifikat halal, lolos uji BPOM, dan memenuhi standar SNI. Mari cukupi kebutuhan hidrasi keluarga dengan AQUA. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal.
Baca juga: 4 Tanda-Tanda bayi Alami Dehidrasi, Agar Tidak Demam