Memilih camilan untuk penderita asam lambung tidak bisa sembarangan. Pasalnya, salah memilih camilan justru bisa memicu naiknya asam lambung dan membuat aktivitas terganggu.
Padahal, jika dipilih dengan tepat, mengonsumsi camilan di antara waktu makan justru bisa membantu meredakan gejala asam lambung.
Sebagai contoh, penderita asam lambung perlu menghindari makanan tinggi lemak, asam, pedas, serta minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
Sebagai gantinya, penderita dengan kondisi ini disarankan memilih camilan yang tinggi serat, rendah asam, serta mudah dicerna. Lantas, apa saja camilan untuk penderita asam lambung yang aman dan bernutrisi? Yuk, cek daftarnya di bawah ini.
Apa Itu Penyakit Asam Lambung (GERD)?
Penyakit asam lambung (GERD) adalah gangguan pencernaan saat asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi terbakar di dada atau heartburn.
GERD merupakan masalah yang cukup umum, namun jika tidak ditangani dengan baik, bisa berdampak buruk pada kesehatan saluran pencernaan dan mengganggu aktivitas harian penderitanya.
Apabila gejala refluks sering kambuh, tidak membaik dengan pengobatan bebas, atau justru makin parah, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan medis yang tepat.
20 Contoh Camilan untuk Penderita Asam Lambung
Agar gejala asam lambung tidak mudah kambuh, sebaiknya pilihlah camilan yang aman dan tidak memicu produksi asam berlebih. Berikut ini daftar camilan yang bisa jadi pilihan:
1. Pisang
Pisang aman untuk penderita asam lambung karena bersifat basa dan dapat membantu menetralkan asam lambung. Kandungan serat dan pektinnya juga bisa mendukung pencernaan agar makanan tidak tertahan lama di lambung.
Sebaiknya konsumsi pisang yang benar-benar matang untuk menghindari iritasi lambung. Anda bisa mengonsumsi pisang secara langsung atau dijadikan smoothie tanpa gula tambahan. Adapun jumlah yang disarankan adalah 1 buah pisang matang per harinya.
2. Jahe
Jahe baik untuk penderita asam lambung karena mengandung gingerol dan shogaol, senyawa antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan dan mengendurkan otot lambung sehingga mencegah asam naik ke kerongkongan.
Anda bisa menyeduh 1–1,5 gram jahe segar dalam air panas selama 10–15 menit, atau menambahkannya ke dalam sop, tumisan, atau smoothie .
Saat membuat minuman jahe, selalu gunakan air minum yang terjaga kualitasnya seperti AQUA, ya.
Mengapa harus AQUA? Karena AQUA adalah 100% murni air pegunungan yang mengandung mineral alami dari pegunungan terpilih dan terlindungi tanpa tambahan zat apa pun. Dengan begitu, air jahe yang Anda buat akan lebih terjaga kualitasnya!
3. Yoghurt
Yoghurt rendah lemak juga baik untuk penderita asam lambung karena mengandung kalsium dan protein yang dapat membantu menetralkan asam dan memperkuat otot lambung. Probiotik di dalamnya juga efektif dalam mendukung kesehatan pencernaan.
Jika ingin mengonsumsinya, pilihlah yoghurt tanpa lemak dan gula tambahan, ya. Selain itu, Anda disarankan mengonsumsi yoghurt sekitar 1 cangkir per hari, baik dimakan langsung atau dicampur dengan buah non asam.
4. Kacang Kedelai Muda
Kacang kedelai muda baik untuk penderita asam lambung karena rendah lemak, tinggi serat, mengandung protein lengkap dan isoflavon, yaitu antiinflamasi yang membantu meredakan iritasi kerongkongan pada penderita GERD.
Kacang ini pun bisa mudah dikonsumsi. Anda hanya perlu merebusnya hingga empuk dan nikmati sebagai camilan ringan atau tambahkan ke salad dan sup. Disarankan mengonsumsi ½ cangkir atau sekitar 75–80 g kacang kedelai muda matang per hari.
Baca juga: 10 Daftar Buah yang Bagus untuk Asam Lambung, Catat!
5. Oatmeal
Oatmeal juga baik untuk penderita asam lambung karena kaya serat larut yang membantu menyerap asam dan menenangkan lapisan lambung.
Selain itu, oatmeal bisa membuat kenyang lebih lama sehingga mencegah makan berlebihan yang bisa memicu refluks.
Anda disarankan untuk mengonsumsi sekitar 1 cangkir oatmeal matang per hari, bisa disajikan dengan air atau susu rendah lemak dan ditambah topping non asam, seperti pisang atau pir.
6. Kacang Hijau
Kacang hijau juga aman dijadikan camilan untuk penderita asam lambung karena kandungan vitamin C, flavonoid, dan serat larutnya yang bersifat antioksidan dan antiinflamasi.
Semua kandungan ini membantu meredakan iritasi kerongkongan dan mendukung pencernaan yang sehat.
Namun, kacang hijau juga memiliki lectin, sejenis zat yang bisa menyebabkan perut kembung jika tidak diolah dengan benar. Untuk menguranginya, rendam kacang hijau minimal 12 jam dan rebus hingga lunak.
Konsumsi sekitar 75–160 g kacang hijau matang per hari sudah cukup sebagai camilan sehat yang tidak memberatkan sistem pencernaan.
7. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti kale, brokoli, atau bayam sangat cocok untuk penderita asam lambung karena bersifat rendah asam, tinggi serat, dan memiliki sifat alkali, semuanya membantu menyeimbangkan pH lambung dan mendukung pencernaan lancar.
Antioksidan dan vitamin di dalamnya juga berfungsi menenangkan iritasi pada kerongkongan. Supaya tetap ringan dan ramah lambung, olah sayuran dengan cara direbus, dikukus, atau ditumis ringan menggunakan sedikit minyak zaitun.
Disarankan konsumsi sekitar 1–2 cangkir sayuran hijau matang per hari, setara dengan 1–2 porsi, untuk mendukung kesehatan pencernaan tanpa memberatkan lambung .
8. Biskuit Gandum
Biskuit gandum utuh merupakan camilan penderita maag yang aman karena tinggi serat sehingga dapat membantu menyerap asam berlebih dan menenangkan lambung.
Untuk mengonsumsinya, pilihlah biskuit yang rendah gula dan lemak, lalu konsumsi sekitar 4–6 keping per hari sebagai camilan sehat yang mendukung pencernaan.
Baca juga: 10 Makanan yang Baik untuk GERD, Bantu Jaga Asam Lambung
9. Kacang Almond
Almond memiliki sifat alkali dan tinggi serat sehingga efektif membantu menetralkan kelebihan asam lambung dan meredakan iritasi pada kerongkongan akibat refluks.
Selain itu, kandungan sehat, seperti lemak tak jenuh, protein, dan antioksidan di dalamnya juga dapat mendukung pencernaan yang lebih baik. Anda bisa mengonsumsi 20–23 butir almond atau sekitar segenggam kecil sebagai camilan.
10. Popcorn
Popcorn juga bisa menjadi opsi camilan untuk penderita asam lambung karena terbuat dari biji-bijian utuh yang kaya serat. Untuk mengonsumsinya, hindari versi berminyak atau berbumbu pedas, ya.
Pilihlah popcorn yang dibuat dengan metode air popped atau sedikit minyak sehat, lalu konsumsi sekitar 3 cangkir 24 g biji kering per hari sebagai camilan ringan.
11. Daging Tanpa Lemak
Daging tanpa lemak, seperti dada ayam tanpa kulit, ikan, atau daging sapi tanpa lemak juga aman untuk penderita asam lambung karena lebih mudah dicerna dan tidak memicu refluks.
Anda bisa mengolah daging tanpa lemak ini dengan cara dipanggang, direbus, dikukus, atau dibakar tanpa minyak berlebih. Adapun konsumsi idealnya adalah sekitar 55–85 gram per hari.
12. Kentang
Kentang aman untuk penderita asam lambung karena mengandung karbohidrat kompleks dan serat, serta tidak bersifat asam sehingga dapat membantu menenangkan lambung dan membuat Anda kenyang lebih lama.
Kentang sebaiknya dikonsumsi dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang tanpa kulit dan minyak berlebih. Cukup konsumsi sekitar 100–200 gr kentang matang per hari sebagai camilan sehat, ya.
13. Wortel
Wortel cocok untuk penderita asam lambung karena tinggi serat dan karbohidrat kompleks yang mudah dicerna, serta tidak bersifat asam. Kandungan vitamin A di dalamnya juga bagus untuk membantu menjaga daya tahan tubuh.
Anda bisa menikmati wortel dengan cara direbus, kukus, atau dimakan langsung tanpa tambahan bumbu pedas. Cukup konsumsi sekitar 60–130 gram per hari sebagai camilan sehat.
Baca juga: 8 Minuman untuk Asam Lambung Naik, Aman Dikonsumsi!
14. Mentimun
Mentimun cocok jadi camilan segar untuk penderita asam lambung karena kandungan airnya yang tinggi dan bisa membantu mengencerkan asam lambung serta mencegah rasa perih di ulu hati.
Anda bisa mengonsumsinya mentah sebagai lalapan, salad, atau infused water. Disarankan untuk mengonsumsi ½–1 buah mentimun ukuran sedang per hari atau sekitar 100–150 gram agar tetap aman dan bermanfaat.
15. Edamame
Edamame bagus untuk penderita asam lambung karena rendah lemak, tinggi serat dan protein nabati lengkap. Edamame juga mengandung isoflavon yang bersifat antiinflamasi dan mendukung pencernaan sehat.
Cukup rebus atau kukus sekitar 75–100g tanpa tambahan garam, lalu nikmati langsung atau dicampurkan ke salad.
16. Kurma
Kurma ternyata tidak hanya lezat, tetapi juga mengandung komponen fenolik yang bersifat antiulseratif sehingga diklaim dapat membantu mereduksi asam lambung dan memperbaiki kondisi lambung.
Anda bisa menikmatinya langsung sebagai camilan, menambahkannya ke smoothie, atau menyajikannya bersama oatmeal untuk rasa manis alami. Idealnya konsumsi 2–4 butir kurma per hari atau sekitar 30–60 g.
17. Ubi Panggang
Ubi cocok untuk penderita asam lambung karena kaya antioksidan dan serat yang membantu melindungi lapisan lambung dari iritasi.
Dibanding digoreng, memanggang ubi tanpa minyak adalah pilihan terbaik agar tidak memicu refluks. Anda bisa konsumsi sekitar 100–150 gram ubi panggang per hari sebagai camilan sehat dan mengenyangkan.
Baca juga: 7 Minuman Herbal untuk Asam Lambung, Aman Dikonsumsi!
18. Melon
Melon cocok dijadikan camilan untuk penderita asam lambung karena sifat basanya dapat membantu menetralkan asam di lambung dan meredakan rasa perih.
Selain itu, kandungan airnya yang tinggi juga bisa membantu menjaga hidrasi dan menenangkan saluran cerna. Anda bisa mengonsumsinya langsung dalam kondisi segar tanpa tambahan gula.
19. Alpukat
Alpukat aman untuk penderita asam lambung karena mengandung lemak tak jenuh yang lebih mudah dicerna dibanding lemak jenuh, serta membantu menjaga kesehatan saluran cerna dengan mendukung pertumbuhan bakteri baik.
Anda bisa menikmatinya langsung, dibuat smoothies tanpa susu, atau dicampur dalam salad rendah asam.
20. Pir
Pir cocok sebagai camilan untuk penderita asam lambung karena bersifat sedikit basa dan kaya serat, terutama serat tidak larut yang membantu melancarkan pencernaan dan menenangkan lambung.
Buah ini juga rendah asam sehingga tidak memicu gejala refluks. Disarankan konsumsi sekitar 1 buah pir ukuran sedang per hari, bisa langsung dimakan segar atau dipotong sebagai pelengkap salad.
Tips Memilih dan Mengonsumsi Camilan untuk Asam Lambung
Berikut ini beberapa tips memilih dan mengonsumsi camilan untuk penderita asam lambung agar tetap aman dan nyaman di lambung.
- Pilih camilan yang bersifat rendah asam atau sedikit basa, seperti pisang, melon, dan pir.
- Utamakan tekstur makanan yang lembut dan mudah dicerna, contohnya alpukat, oatmeal, dan kentang rebus.
- Pilih camilan tinggi serat, seperti sayuran hijau, kacang hijau, dan biskuit gandum, karena baik untuk pencernaan.
- Olah makanan dengan cara direbus, dikukus, dipanggang, atau dibakar, hindari yang digoreng atau berlemak tinggi.
- Hindari camilan pedas, asam, dan mengandung banyak gula atau kafein karena bisa memicu gejala asam lambung.
- Perhatikan porsi, cukup konsumsi camilan dalam jumlah kecil namun sering, misalnya 1 buah atau ½ cangkir tergantung jenis makanannya.
- Perhatikan respons tubuh setelah konsumsi camilan tertentu karena efek makanan bisa berbeda pada setiap orang.
Itulah rekomendasi camilan untuk penderita asam lambung yang bisa membantu menjaga lambung tetap nyaman.
Selain menjaga pola makan, kesehatan pencernaan juga perlu didukung dengan asupan cairan yang cukup setiap harinya. Untuk itu, pastikan Anda memilih air minum yang aman, berkualitas, dan memiliki kandungan mineral alami yang baik bagi tubuh, seperti AQUA.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Maag Agar Tidak Kambuh yang Wajib Dicoba