Tinggi badan pada dasarnya memang dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari genetik, pengaruh lingkungan hingga asupan nutrisi tubuh. Namun, adakah cara menambah tinggi badan yang dapat dilakukan?
Penting untuk diingat, perkembangan serta peningkatan kekuatan tulang yang berperan dalam tinggi badan terjadi ketika seseorang masih dalam masa pertumbuhan, yaitu sejak janin dan berlanjut sampai remaja hingga berusia 20 tahun [1].
Untuk mengoptimalkan masa pertumbuhan, Anda dapat melakukan sejumlah cara menambah tinggi badan yang akan diulas melalui artikel berikut.
Cara Menambah Tinggi Badan
Tidak hanya berat badan, setiap orang tentu juga ingin memiliki tinggi badan yang ideal agar tubuh terlihat proporsional.
Terdapat berbagai macam cara menambah tinggi badan yang dapat Anda lakukan untuk menyokong masa pertumbuhan. Berikut penjelasannya:
1. Rutin Olahraga yang Mengoptimalkan Pertumbuhan Tulang
Cara menaikkan tinggi badan yang bisa Anda coba lakukan adalah rutin melakukan aktivitas fisik, salah satunya ialah olahraga.
Olahraga diketahui mampu bantu memperkuat jaringan otot serta tulang dalam tubuh, terutama bila masih dalam masa pertumbuhan [2].
Selain itu, semua aktivitas fisik yang memberikan beban pada tulang dapat membantu menguatkan matriks tulang serta merangsang pertumbuhan selama lempeng epifisis masih bertumbuh pada usia di bawah 20 tahun.
Salah satu contoh olahraga peninggi badan yang efektif adalah lompat tali.
Lompat tali yang dilakukan dengan melompat secara terus-menerus membuat tubuh meregang sehingga pertumbuhan tulang menjadi optimal.
Selain lompat tali, olahraga yang cukup populer bermanfaat untuk mengoptimalkan pertumbuhan tulang dan tinggi badan adalah basket.
Pasalnya, olahraga basket kebanyakan dilakukan dengan melompat dan berlari untuk memasukkan bola ke dalam ring.
Ini akan membuat tubuh melawan gravitasi sehingga otot dan tulang mengalami peregangan secara konstan.
Baca juga: 7 Jenis Olahraga untuk Menambah Berat Badan yang Patut Dicoba
2. Memperbaiki Postur Tubuh
Apakah duduk tegak bisa meninggikan badan? Tentu saja hal ini berkaitan langsung dengan postur yang baik dan tegak dapat membuat tubuh terlihat lebih tinggi. Maka dari itu, Anda perlu memperbaiki postur tubuh sebagai salah satu cara menambah tinggi badan.
Beberapa tips yang perlu Anda terapkan untuk memperbaiki postur tubuh di antaranya:
- Membiasakan duduk dengan posisi tegak serta kaki menyentuh lantai.
- Menggunakan bantal yang tidak terlalu tinggi maupun rendah ketika sedang tidur. Ini dimaksudkan untuk membuat kepala Anda tetap dalam posisi normal.
- Menjaga berat badan agar tetap ideal. Berat badan berlebih dapat membuat tubuh memiliki postur membungkuk karena adanya tekanan dan beban tambahan.
- Membatasi penggunaan sepatu dengan hak tinggi.
- Menghindari mengangkat beban yang terlalu berat.
3. Mengonsumsi Makanan dengan Gizi Seimbang
Tidak hanya menjaga kesehatan, cara menaikkan tinggi badan seperti mencukupi asupan nutrisi tubuh adalah hal yang penting dilakukan untuk menyokong pertumbuhan, termasuk mengoptimalkan tinggi badan.
Anda dapat mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang sebagai cara menambah tinggi badan, yaitu karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral.
Selain itu, Anda juga disarankan mengonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D yang berperan penting dalam proses pembentukan tulang.
Sejumlah makanan tinggi kalsium dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang di antaranya, susu, yogurt, makanan laut, tahu, dan kacang-kacangan.
4. Mengonsumsi Suplemen Tambahan Bila Perlu
Cara menambah tinggi badan berikutnya adalah mengonsumsi suplemen tambahan jika diperlukan.
Pilihlah suplemen pendukung yang mengandung kalsium dan vitamin D supaya kekuatan dan kepadatan tulang lebih terjaga secara optimal.
Namun, Anda perlu berdiskusi dengan dokter untuk memilih serta menentukan dosis suplemen yang dapat dikonsumsi agar terhindar dari efek samping tertentu.
Baca juga: 10 Pilihan Makanan Penambah Berat Badan yang Sehat & Bergizi
5. Istirahat yang Cukup
Bila masih dalam masa pertumbuhan, waktu tidur harus terus dicukupi agar tumbuh kembang dapat berjalan maksimal.
Pasalnya, tidur akan digunakan oleh tubuh sebagai waktu untuk memulihkan tenaga serta memperbaiki sel maupun jaringan yang rusak.
Waktu tidur yang perlu dicukupi dalam sehari saat masih dalam masa pertumbuhan yaitu [3]:
- Bayi usia 0-3 bulan: 14 sampai 17 jam.
- Bayi usia 3-11 bulan: 12 sampai 17 jam.
- Anak usia 1-5 tahun: 10 sampai 14 jam.
- Anak usia 6-13 tahun: 9 sampai 11 jam.
- Remaja usia 14-17 tahun: 8 sampai 10 jam.
- Usia di atas 17 tahun: 7 sampai 9 jam.
6. Hindari Rokok dan Alkohol
Menghindari rokok merupakan langkah penting untuk mendukung pertumbuhan tinggi badan, terutama pada masa remaja.
Sebab, rokok mengandung nikotin dan karbon monoksida yang dapat menghambat pertumbuhan tulang.
Nikotin mengganggu proses pembentukan tulang, sedangkan karbon monoksida mengurangi oksigen dalam darah yang penting untuk perkembangan tulang dan jaringan tubuh.
Sementara itu, konsumsi alkohol dapat mengganggu produksi hormon pertumbuhan manusia (HGH) yang berperan dalam pertumbuhan tinggi badan.
Alkohol juga berdampak negatif pada kualitas tidur, yang merupakan waktu penting bagi tubuh untuk meregenerasi sel dan memperbaiki jaringan.
Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Vitamin D untuk Jadi Menu Harian
Itu dia beberapa cara menambah tinggi badan yang bisa Anda coba praktekkan jika masih dalam masa pertumbuhan.
Di samping melakukan cara tersebut, Anda juga perlu mencukupi asupan cairan tubuh agar pertumbuhan dapat berjalan dengan optimal.
Oleh karenanya, selalu sediakan air mineral yang terjaga kualitasnya untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh sehari-hari, seperti AQUA.
AQUA telah sesuai dengan standar air minum layak konsumsi dari Kepmenkes Nomor 907 Tahun 2002 karena air mineralnya bersih, tak berasa maupun berbau, serta tidak berwarna.
AQUA tersedia kemasan botol yang praktis dan bisa Anda pilih sesuai kebutuhan, yaitu AQUA Cube, 330 ml, 600 ml, serta 1.500 ml.
Untuk dijadikan sebagai air minum di rumah sehari-hari, Anda bisa memilih AQUA Galon 19 liter.
Jadi, jangan lupa #AQUADULU apapun aktivitas Anda, ya!
Baca juga: Jadwal Makan untuk Menambah Berat Badan yang Benar, Ikuti Yuk!
Referensi:
- Handayani R, Irwanto, Purwanti D, Fatmaningrum W. 2017. Usia pubertas dan menarche terhadap tinggi badan mahasiswa kebidanan. Jurnal MKMI. 13(1):21-26. - Buka
- Catat, Ini 4 Cara Menambah Tinggi Badan dengan Efektif - Buka
- Cara Menambah Tinggi Badan yang Alami dan Sehat - Buka
- 15 Cara Meninggikan Badan di Masa Pertumbuhan - Buka
